Senin, 18 Maret 2013

WORKSHOP TEKNIK-TEKNIK FRAUD & EFEKTIFITAS INTERNAL CONTROL SERTA ASPEK HUKUMNYA


WAKTU DAN TEMPAT

Hari / Tanggal : Sabtu, 13 April 2013

Tempat : HOTEL IMPERIUM, 

Jl. DR. RUM NO.32-33,  BANDUNG






LATAR BELAKANG
Akhir-akhir ini banyak kasus-kasus fraud ditemukan di berbagai sektor seperti perbankan, BUMN, dan perpajakan. Tercatat beberapa kasus seperti kasus Melinda Dee, kasus Bank Suma, kasus Bank Global, kasus Gayus Tambunan, kasus Bank Mandiri dan lain-lain. Seolah-olah praktek bisnis yang ada saat ini tidak dapat lagi dipercaya & internal control tidak lagi dapat diandalkan untuk mencegah adanya fraud.

Namun sebenarnya fraud dapat dikenali dan dicegah sebelum terjadi, yaitu dengan membangun internal control yang sehat, SOP yang memadai, dan memahami perilaku-perilaku fraud yang ada di perusahaan. Disamping itu, tindakan yang tegas dengan memberikan sanksi hukum terhadap pelaku fraud diharapkan dapat mengurangi frekuensi terjadinya fraud di korporasi.

Tidak jarang pula, pelaku lapangan fraud dikenakan sanksi pidana dan perdata, sedangkan otak pelakunya bebas berkeliaran. Kondisi ini tentunya harus disikapi dengan hati-hati oleh siapa saja yang menduduki posisi-posisi tertentu di suatu korporasi.
Bagaimana manajemen korporasi menyikapi fraud? Kami mengadakan pelatihan terkait bagaimana mengenali teknik-teknik fraud yang dilakukan dalam kejahatan korporasi dengan sub topik sebagai berikut:

POKOK BAHASAN
Sesi I  : Pemahaman terkait fraud, perilaku pelaku fraud dan aspek hukumnya, 
Sesi II : Sanksi pidana, perdata dan perbankan yang dikenakan terhadap pelaporan  fraud pada korporasi.
Sesi III: Peranan internal control dan internal audit dalam mencegah fraud.
Sesi IV: Bedah kasus perbankan seperti kasus Melinda Dee, kasus Gayus Tambunan, Bank Global, Bank Mandiri dan lain-lain.


NARASUMBER :
MARISI P PURBA, SE., AK., MH.
· Beliau adalah Praktisi Akuntansi,
· Penulis Buku Akuntansi & Audit,
· Akademisi di Pendidikan Profesi Akuntansi (PPAK) UNPAD, UNISBA & UK Maranatha.
· Manajer Analisa Implementasi IFRS di PT Telekomunikasi Indonesia, Tbk.
· Pernah bekerja sebagai auditor di KAP Andersen dan Grant Thornton International,
· Pernah bekerja Sebagai Dewan Review Mutu Akuntan Publik.


BIAYA WORKSHOP

¨ Rp. 1.750.000 / Peserta (Hanya Biaya Pelatihan)

¨ Rp. 2.500.000 / Peserta (Biaya Pelatihan Termasuk Akomodasi 1 malam)




Tidak ada komentar:

Posting Komentar